Selasa, 05 November 2019

SI KECIL YANG PEMBERANI

Nisa Mutia Sari

Mengenal Ciri Khusus Semut dan Fakta-Fakta Uniknya

 Semut merupakan serangga kecil yang dikenal sebagai serangga sosial, dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur beranggotakan ribuan semut per koloninya. Ini merupakan beberapa ciri khusus semut yang umum dikenal.
Selain itu, semut juga memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil. Di balik ciri khusus semut yang bertubuh kecil tersebut, siapa sangka kalau ternyata semut bisa mengangkat atau membawa beban berat

Di balik tubuhnya yang kecil dan ringan, banyak orang yang tak menyangka kalau ternyata hewan kecil ini punya keunikan yang tak disangka-sangka. Berikut Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber memaparkan ciri khusus semut yang unik dan fakta-fakta tentang semut yang tak terduga.

Ciri Khusus Semut yang Perlu Diketahui

Ciri khusus semut yang sangat identik adalah memiliki antena. Antena pada semut ini berfungsi untuk mendeteksi rangsangan kimiawi dan berkomunikasi datu sama lainnya.
Ciri khusus semut selanjutnya adalah mengeluarkan bau atau cairan khusus. Cairan atau bau ini berfungsi untuk memberitahu kalau ada bahaya atau menandai tempat adanya makanan.
Semut punya sungut yang berfungsi untuk menyakiti pengganggu dan membawa makanan atau benda lain seperti butiran pasir. Sengatan semut terkadang mengeluarkan zat kimia tertentu yang berfungsi memberikan efek sakit atau terbakar pada lawan.

Ciri Khusus Semut Lainnya

Semut memiliki mata majemuk. Semut tidak memiliki sistem peredaran darah tertutup. Ciri khusus semut lainnya adalah hidup berkoloni yang berguna untuk bekerja sama untuk mencari makan, membuat sarang, dan melindungi diri.
Semut punya cakar pada kakinya yang berjumlah tiga pasang. Fungsinya adalah untuk membantu merayap. Semut juga punya aorta punggung yang berfungsi seperti jantung. Tubuhnya terdiri dari tiga bagian yaitu kepala, dada, dan perut.
Semut memiliki tiga oselus di bagian puncak kepalanya yang berfungsi untuk mendeteksi perubahan cahaya dan polarisasi. Semut juga punya tiga pasang kaki, sehingga totalnya enam kak. Bernapas dengan menggunakan spirakel yaitu lubang-lubang pada bagian dada.

Fakta Unik tentang Semut

 Setelah mengetahui ciri khusus semut, penting juga untuk mengetahui fakta unik tetang hewan kecil satu ini. Berikut beberapa fakta unik tentang semut.
Semut Punya Kekuatan Mirip dengan Manusia
  Ciri khusus semut yang bertubuh kecil dan nampak ringan, siapa sangka kalau ternyata semut punya tenaga mirip manusia. Semut sangat kuat. Semut punya kemampuan untuk membawa membawa antara 10 hingga 50 kali berat badannya.
 Jumlah beban yang dapat dibawa seekor semut tergantung pada spesiesnya. Misalnya semut penenun Asia dapat mengangkat 100 kali bebannya sendirian.
Penyebab semut sangat kuat karena ukuran tubuhnya yang kecil. Diungkapkan oleh Arizona State University bahwa berkat ukurannya yang kecil inilah, otot semut punya area penampang yang relatif lebih besar dibandingkan dengan hewan berukuran besar lainnya.
Enggak Punya Patu-paru
 Karena semut berukuran sangat kecil, membuat semut tidak memiliki ruang untuk mengakomodasi sistem pernapasan yang kompleks seperti manusia dan hewan lainnya. Sebaliknya, justru semut memiliki cara pernapasan sendiri untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuhnya.
Lalu bagaimana semut bernapas? Semut menghirup oksigen melalui spiral yang merupakan serangkaian lubang yang terletak di sisi tubuhnya yang menghubungkan jaringan tabung untuk mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuhnya.
Gerakan semut membantu oksigen untuk bersikulasi melalui tabung dengan karbon dioksida yang dilepaskan keluar melalui tabung tersebut.

Fakta Unik tentang Semut

Tidak Punya Telinga 
 Berbeda dengan hewan lainnya seperti tikus, ciri khusus semut tidak memiliki telinga. Namun, bukan berarti mereka tidak mendengar.
Semut mendengar menggunakan getaran. Getaran ini digunakan untuk mencari makanan atau sebagai sinyal alarm. Semut menggunakan getaran di tanah untuk mendengar dengan mengambilnya di organ subgenual yang terletak di bawah lutut.
Semut Punya Dua Perut
 Semut memiliki dua perut ini benar adanya. Kedua perut yang dimilikinya ini memiliki fungsi salah satunya, yaitu untuk memegang makanan guna dikonsumsi sendiri, Sedangkan sisi perut lainnya digunakan untuk memegang makanan lainnya guna dibagikan ke semut lainnya.
Proses ini dikenal sebagai trophallaxis yang memungkinkan semut bekerja sangat efisien.

Fakta Unik tentang Semut

Semut Bisa Berenang
 Semut bisa berenang. Namun, hanya spesies tertentu saja yang bisa melakukannya. Semut berenang untuk bertahan hidup di air dengan melakukan gerakan versinya sendiri seperti mengapung dalam waktu yang cukup lama.
Selain mampu bertahan cukup lama di bawah air, semut juga mampu membangun sekoci untuk melindungi diri dari banjir.
Semut Adalah Serangga yang Cerdas
 Ciri khusus semut adalah ia merupakan spesies serangga paling cerdas di antara serangga-serangga lainnya. Hal ini dikarenakan semut punya sekitar 250.000 sel otak di kepalanya.
Bahkan apabila beberapa koloni semut besar digabungkan, jumlah sel otak mereka mampu setara dengan rata-rata jumlah sel otak manusia.

Fakta Unik tentang Semut

Bisa Perang dan Membentuk Superkoloni
 Fakta unik semut lainnya adalah bisa perang. Perang antarspesies semut yang berbeda bisa belanjut selama beberapa jam, hari, atau bahkan minggu.
Selain bisa perang, semut juga mampu membuat superkoloni. Ciri khusus semut yang mampu membentuk superkoloni adalah semut Argentina. Semut ini mampu membentuk superkoloni yang besar dan sangat banyak.
Usia Semut Sama Tuanya dengan Dinosaurus
 Pada sebuah penelitian dari Universitas Negeri Harvard dan Florida menemukan bahwa semut pertama kali ada sejak 130 juta tahun yang lalu.

Manfaat minum yoghurt

Ilustrasi yoghurt 1. Menurunkan Risiko Kanker Paru-Paru

Baru-baru ini, penelitian dari Vanderbilt University Medical Center menemukan bahwa konsumsi yoghurt setiap hari dapat menurunkan risiko kanker paru-pari hingga 20 persen. Bahkan, bila diikuti dengan diet yang tepat, 
Baru-baru ini, penelitian dari Vanderbilt University Medical Center menemukan bahwa konsumsi yoghurt setiap hari dapat menurunkan risiko kanker paru-pari hingga 20 persen. Bahkan, bila diikuti dengan diet yang tepat, bisa menurunkan risiko hingga 30 persen.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa beberapa kandungan probiotik dan bakteri di dalamnya memiliki zat-zat untuk menangkal penyebab radang dan sel kanker.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Penelitian menunjukkan bahwa yoghurt bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi, terlebih bagi wanita. Berdasarkan data dari American Heart Association, wanita yang mengonsumsi yoghurt lebih dari lima kali dalam seminggu, terlebih jika dibarengi dengan diet akan mendapatkan risiko darah tinggi lebih rendah hingga 20 persen. Yoghurt dengan kandungan gula lebih rendah akan memberikan hasil yang lebih baik
.
3. Mencegah Osteoporosis

Berbicara mengenai kesehatan tulang, zat utama yang dibutuhkan adalah vitamin D dan kalsium. Ternyata, di dalam segelas yoghurt juga mengandung zat tersebut. Rata-rata, Anda bisa mendapatkan kalsium, protein, potasium, fospor dan vitamin D.
Semua vitamin dan mineral yang ada merupakan zat yang berperan penting untuk kesehatan tulang, dan dapat mencegah osteoporosis. Kondisi tulang yang mudah patah akibat osteoporosis dapat dicegah dan dibantu dengan konsumsi yoghurt yang menambah kekuatan dan massa tulang.
4. Memperkuat Sistem Imun

Selain probiotik yanng ada, kandungan zat mineral lainnya seperti magnesiumzincselenium juga ada di dalam yoghurt. Karenanya, pengonsumsian secara rutin memiliki peranan penting bagi kesehatan, serta dapat meningkatkan sistem imun sehingga melindungi tubuh dari penyakit. Vitamin D yang ada dalam yoghurt juga telah dipelajari dapat membantu pencegahan flu dan demam.

5. Menurunkan Tingkat Alergi
Keajaiban yoghurt lainnya adalah bisa membantu mencegah terjadinya alergi. Saat alergi, IgE (Immunoglobulin E) yang merupakan sebuah antibodi dalam darah akan menstimulasikan histamin yang dapat menyebabkan hidung dan mata berair, bersin-bersin dan masalah kulit lainnya.
Ternyata, dalam yoghurt ada kandungan bernama Lactobacillus casei yang dapat menurunkan tingkat IgE sehingga sistem imun juga dapat menangkal zat alergen lainnya.